Minggu, 14 Maret 2010

Logam Berat Mungkin Berperan Pada Tercetusnya Autisme

Sampel urin dari ratusan anak Perancis membuktikan adanya hubungan antara autisme dan paparan logam berat.Bila ini benar, maka beberapa kasus autisme dapat disembuhkan dengan kelasi.

Sampel urin anak-anak dengan autisme mengandung kadar porphyrin yang sangat tinggi.

Porphyrin adalah suatu jenis protein yang memegang peran penting dalam produksi “haem”, yaitu komponen yang membawa oksigen dalam haemoglobin. Logam berat menghalangi produksi haem, meyebabkan porphyrin tertumpuk dal;am urin.
Konsentrasi dari molekul coproporphyrin 2.6 kali lebih tinggi dalam urin anak-anak dengan autisme dibanding dengan anak normal.

Faktor-faktor genetik dan lingkungan memegang peran penting sebagai penyebab autisme.

Richard Lathe dari Pieta Research di Edinburgh, Inggris, mengatakan bahwa ia telah menemukan salah satu factor tersebut. “Kemungkinan sangat besar bahwa pada sebagian besar anak2 autistik, logam-logam berat bertanggung jawab untuk tercetusnya autisme tersebut.”
Penelitiannya akan dipublikasikan di : Toxicology and Applied Pharmacology.

Menurut Lathe, metabolit porphyrin mengikat reseptor diotak dan dapat menimbulkan epilepsy dan autisme.
Para peneliti tersebut mengembalikan kadar porphyrin menjadi normal pada 12 anak dengan cara melakukan “kelasi”, yang membersihkan tubuh dari logam berat dan mengeluarkannya. Belum diketahui apakah gejala anak-anak tersebut telah membaik, namun menurut Lathe ia mendapatkan laporan yang positif.

Sumber : Yayasan Autisma Indonesia (YAI)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar